Postingan

Menampilkan postingan dari Februari, 2012

6 Tipe Dosen Dan Cara Menghadapinya

Kalo kemarin kita udah sempet bahas tipe-tipe evolusi mahasiswa, sekarang kita bakal beranjak ke tipe-tipe dosen yang mungkin kamu temui semasa kuliah. Dosen, seperti manusia pada umumnya punya ciri khas masing-masing, tapi sebernya bisa diklasifikasikan kedalam beberapa tipe. Nah buat kamu yang masih kuliah, coba dipelajari nih, karena selain tipe-tipenya, MBDC juga ngasih sedikit tips cara untuk menghadapi dosen-dosen dibawah ini. 1. Dosen Normal Dosen yang ini normal-normal aja. Kadang telat, kadang on time. Kalo nggak bisa ngajar ngasi kabar dulu. Di kelas juga ngajar aja selayaknya seorang dosen, kadang ngasi quiz dan tugas. Dan ketika waktu ujian, kalo kamu belajarnya bener, kamu bisa dapet A, kalo enggak belajar ya.. kamu bisa nggak lulus. Cara Menghadapi : Belajar aja yang bener, aktif di kelas, jangan keseringan cabut. 2. Dosen Killer 5 Menit sebelum kelas dimulai beliau sudah duduk rapih di mejanya. Proyektor sudah menyala, papan tulis sudah bersih dan sp

Surat Cinta buat Sahabatku...

Gambar
Sahabatku ....  maafkanlah aku jika aku tak pernah ada di sampingmu ...  ketika kau menangis aku tak ada untuk mengahapus air matamu .. ketika sedih aku tak ada untuk menciptakan senyum .. ketika tertawa aku tak ada untuk menjaganya .. ketika senang aku tak ada untuk menahannya ... Sahabatku ... meskipun aku menghilang dalam hidupmu ... tapi cinta dan kasih ini masih utuh untukmu .. masih terus mengalir seperti dulu .. masih secerah matahari dan rembulan yang tak pernah pudar ..    Sahabatku ... maafkanlah sahabatmu yang hina ini ... atas kesalahan-kesalahan yang aku ciptkan selama ini ketika kita masih bersama dan perpisahan menjemput kita .. maafkan aku jika aku bukan sahabat yang terbaik buatmu .. maafkan dosa-dosa yang telah aku ciptakan atas sikapku selama ini .. Sahabatku .. dengan linangan air mata aku tuliskan surat ini untukmu ...   dengan penuh rindu aku menciptakan surat ini ..... dengan penuh cinta aku rangkai kata-kata ini .......

Mencium Ka'bah Di Hari Ibu

Udara dingin masih menyelimuti bumi yang menebarkan angin membelai lembut, membuat tidur semakin terlelap  walaupun azan subuh telah memanggil untuk bertemu dengan Allah yang Maha Esa, tapi seakan-akan manusia tak tertarik lebih baik menarik selimut yang tebal lagi hangat, kecuali orang-orang yang beriman. Tidak lama kemudian tangan lembut membelai Alna dengan pelan." Alna bangun nak..., shlat subuh dulu" dengan suara yang lembut. Ah.. ! nggak mau dingin nih bunda" semakin menarik selimutnya. Ayo bangunnn nak..!  shalat dulu insyallah dinginnya hilang kalau sudah menyentuh air" dengan menggoyangkan tubuh anaknya.  nggak ah! dingin bunda,  aku mau tidur kasih aku setengah jam lagi masih ngantuk banget," menutup wajahnya dengan guling, ibunya pun hanya bisa menggelengkan kepalanya. Baiklah bunda akan kasih kesempatan tiga puluh menit lagi! " keluar dari kamar anaknya.  Wanita setengah baya ini masih melakukan pekerjaannya sebagai ibu rumah tangga yang ting

puisi dalam cerita senyum dalam bingkisan tangis

SENYUM DALAM BINGKISAN TANGIS                  Sedihnya diriku merindukanmu.., saat ini                  Mengapa aku masih merasa di bayanganmu dan dia?                 Padahal aku, kamu dan dia, terpisahkan oleh darat dan lautan…                 Mengapa rindu terlarang ini masih tersimpan dalam peti hati ini?                 Senyum yang kuciptakan dalam bingkisan tangis dulu terasa sakit saat ini…                 Mengapa sakit ini masih terasa sampai saat ini?                 Mengapa bayangan cinta semu itu masih mengikuti  langkah hidupku?                 Aku lelah memikul rasa  yang semu dan terlarang ini….                 Apa yang harus ku lakukan untuk menghapus rasa cinta dan  tangis rindu yang mendera     hati ini.                                 Kau hadir dalam bayangan semu….                 Kau merindu dan membuatku jatuh dalam kasih sayang yang semu ,…                 Mengapa aku harus merasakannya? Padahal aku tau kau telah di miliki oleh dia…